Benfica Hukum Bayern Munich Yang Terlalu Percaya Diri, Rotasi Kompany Berujung Petaka!

Bagikan

Bayern Munich harus menelan kekalahan mengejutkan dari Benfica dalam lanjutan Club World Cup yang digelar di Bank of America Stadium.

Benfica Hukum Bayern Munich Yang Terlalu Percaya Diri, Rotasi Kompany Berujung Petaka!

Dengan status lolos ke babak gugur yang sudah dikantongi sebelum laga dimulai, pelatih Vincent Kompany memutuskan untuk merotasi skuad. Beberapa nama besar seperti Michael Olise dan Jamal Musiala yang sejauh ini menjadi top skor turnamen dengan masing-masing tiga gol, disimpan di bangku cadangan.

Keputusan ini terbukti fatal. Benfica yang tampil ngotot sejak menit awal langsung menggebrak pertahanan Bayern. Angel Di Maria dan Renato Sanches sudah mencatatkan dua tembakan tepat sasaran sebelum Andreas Schjelderup membuka skor di menit ke-13.

Bayern yang mendominasi penguasaan bola hingga 78,2% di 30 menit awal justru baru mencatatkan tembakan pertamanya di menit ke-23 lewat Tom Bischof. Berikut GOAL WIN akan memberikan ulasan mengapa Bayern Munich bisa menelan kekalahan dari Benfica.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Kehabisan Akal Meski Kuasai Permainan

Meski menguasai bola hampir sepanjang laga (73% berbanding 27%) dan menciptakan 35 sentuhan di kotak penalti Benfica (bandingkan dengan 11 dari Benfica), Bayern terlihat frustrasi. Tidak ada satu pun tembakan tepat sasaran dari mereka di babak pertama.

Kompany akhirnya memasukkan tiga pemain kunci sekaligus di babak kedua: Harry Kane, Michael Olise, dan Joshua Kimmich menggantikan Gnabry, Palhinha, dan Bischof. Namun upaya ini tidak banyak mengubah keadaan. Sane dan Muller sempat mengancam dalam waktu berdekatan di awal babak kedua, namun pertahanan Benfica tampil solid.

Secara keseluruhan, Bayern melepaskan 13 tembakan namun hanya empat yang mengarah ke gawang jumlah yang sama dengan Benfica yang hanya melepaskan tujuh tembakan. Delapan tembakan Bayern bahkan dilakukan dari dalam kotak penalti, menandakan ketidakmampuan mereka dalam menyelesaikan peluang.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Otamendi dan Dahl Jadi Tembok Kokoh Benfica

Benfica

Nicolas Otamendi dan Samuel Dahl pantas mendapat pujian tertinggi. Otamendi yang merupakan mantan rekan Kompany di Manchester City tampil luar biasa dengan memenangkan delapan dari sembilan duel satu lawan satu serta dua duel udara. Sementara Dahl memenangkan kembali penguasaan bola sebanyak 10 kali terbanyak di pertandingan ini.

Statistik duel juga menunjukkan dominasi fisik Benfica: mereka unggul dalam duel satu lawan satu (57,1% vs 42,9%) dan duel udara (61,5% vs 38,5%). Sementara itu, Bayern justru tampak malas mengejar bola, kalah dalam jumlah tekel, intersep, dan akurasi dribel.

Beberapa pemain Bayern tampil jauh di bawah standar. Sane kehilangan bola sebanyak 17 kali dan Muller 16 kali. Bahkan Muller hanya mencatatkan akurasi umpan sebesar 54,2%, berbeda jauh dengan Dayot Upamecano yang mencapai 97,4% dari 76 umpan.

Baca Juga: Real Madrid Berharap Kembalinya Kylian Mbappe untuk Laga Terakhir Fase Grup

Kurangnya Serius Yang Berujung Bencana

Meski bisa dimaklumi bahwa Kompany ingin mengistirahatkan beberapa bintang utamanya jelang fase gugur, Bayern seharusnya tidak meremehkan Benfica. Klub asal Portugal itu sudah membuktikan ketajamannya di fase grup dan tampil disiplin. Kekalahan ini jelas menjadi pelajaran berharga bagi Kompany dan anak asuhnya.

Benfica kini akan menghadapi Chelsea di babak 16 besar, sementara Bayern harus bersiap menghadapi raksasa Brasil, Flamengo. Laga itu tidak akan mudah, apalagi jika Bayern kembali tampil tanpa semangat juang seperti di laga ini.

Kekalahan ini juga menjadi pengingat bahwa dominasi penguasaan bola dan statistik tidak menjamin kemenangan. Yang menentukan adalah bagaimana sebuah tim memaksimalkan peluang, menjaga fokus, dan menghormati setiap lawan.

Ingin update lengkap dan analisis mendalam dari dunia sepak bola? Kunjungi ShotsGoal sekarang juga dan jangan lewatkan informasi terbaru dari turnamen internasional hingga liga top dunia!